Abstract:
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah bervariasinya masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dalam mengimplementasikan pendekatan scientific dalam pembelajaran di kelas Micro Teaching. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalah yang dihadapi oleh mahasiswa dalam mengimplementasikan pendekatan scientific didalam kelas micro teaching.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Tadris Bahasa Inggris semester VII tahun akademik 2015/2016 yang sudah mengambil mata kuliah micro teaching semuanya berjumlah 14 orang yang diseleksi menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dan menggunakan teknik wawancara dan dibantu dengan menggunakan tape recorded dan interview guide. Untuk menguji kebenaran data, peneliti melakukan triangulasi waktu dengan membandingkan hasil wawancara pertama dengan hasil wawancara kedua. Selanjutnya untuk menganalisis data, peneliti melakukan analisis data dengan cara reduksi data,penyajian data, kesimpulan dan verifikasi data.
Hasil penelitian menunjukan bahwa ada 11 permasalahan yang dihadapi mahasiswa dalam mengimplementasikan tahapan scientific approach ketika mengajar dikelas micro teaching yaitu: 1) kesulitan dalam memilih media pembelajaran yang tepat. 2) kesulitan dalam memberikan instruksi kepada siswa. 3) kurang memahami perbedaa antara tahapan observing dan questioning. 4) kesulitan untuk menyatukan ide-ide dari siswa. 5) memiliki keterbatasan waktu. 6) kurangnya kemampuan dalam mengelola tahapan experimenting. 7) kesulitan dalam membuat murid aktif bertanya pada tahapan questioning. 8) kesulitan dalam menghadapi murid yang tidak aktif dalam pembelajaran. 9) kesulitan dalam membentu kelompok. 10) kurangnya kemampuan dalam menghadapi siswa yang tidak ikut berpartisipasi dalam pembelajaran. 11) sulit untuk menghadapi siswa yang memiliki keterbatasan kosa kata. Dari semua permasalahan tersebut, permasalahan yang paling dominan dihadapi mahasiswa yang berperan sebagai guru dalam Mikro Teaching adalah pada tahapan questioning. yaitu, guru mengalami kesulitan dalam menghadapi siswa yang tidak aktif bertanya dalam pembelajaran.