Abstract:
Permasalahan dalam skripsi ini adalah tidak adanya penyusunan anggaran pada UKM Bubuk Kopi Asma, belum adanya pembukuan secara lebih rinci, hanya sekedar pencatatan setiap minggunya dan tidak adanya target khusus penjualan untuk tahun kedepannya, padahal UKM Bubuk Kopi Asma merupakan salah satu industri kopi yang cukup terkenal. Penyusunan anggaran penjualan juga dapat dijadikan sebagai perencanaan penjualan selanjutnya. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana penyusunan anggaran dalam upaya meningkatkan penjualan pada UKM Bubuk Kopi Asma. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendeskripsikan penyusunan anggaran penjualan pada UKM Bubuk Kopi Asma dengan menggunakan analisis Least square serta menentukan berapa hasil yang mendekati kebenaran sesuai dengan Standar Kesalahan Peramalan (SKP) periode 2018-2019. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah jenis penelitian lapangan (field research), untuk mendapatkan data-data dari permasalahan yang diteliti. Sumber data yang penulis gunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah melalui wawancara dan dokumentasi. Pengelolaan data yang dilakukan dengan cara deskriptif kuantitatif, kemudian data dianalisis menggunakan analisis Least Square kemudian dilakukan penyusunan anggaran penjualan. Dari penelitian yang penulis lakukan dilapangan disimpulkan bahwa penyusunan anggaran dan peramalan penjualan dalam upaya peningkatan penjualan dapat memberikan gambaran anggaran penjualan untuk kedepannya kepada UKM Bubuk Kopi Asma. Dilihat dari penyusunan anggaran yang dilakukan dari tahun 2018 sampai 2019, UKM Bubuk Kopi Asma mampu untuk terus meningkatkan penjualannya. Agar anggaran tersebut dapat berfungsi sebagai upaya peningkatan penjualan, maka UKM Bubuk Kopi Asma dapat menjadikan anggaran tersebut sebagai standarisasi dalam pencapaian target penjualan