Abstract:
Ayunda Paramita / 14 202 018 : Pengaruh NPF, FDR dan BOPO terhadap Return on Asset (ROA) pada PT. Bank Syariah Mandiri Periode 20132017. Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Perbankan Syariah, IAIN Batusangkar 2018. Permasalahan dalam penelitian ini tampak dari data yang dipublikasikan oleh www.banksyariahmandiri.co.id, bahwa terjadi fluktuasi yang tidak konsisten pada rasio ROA, NPF, FDR, dan BOPO pada PT. Bank Syariah Mandiri Periode 20132017. Serta dapat dilihat bahwa rasio ROA PT. Bank Syariah Mandiri Periode 2013- 2017 berada dibawah 1.5%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh NPF, FDR dan BOPO terhadap Return on Asset (ROA) pada PT. Bank Syariah Mandiri Periode 2013-2017. Jenis penelitian field Reserch atau penelitian lapangan pada PT. Bank Syariah Mandiri. Adapun metode peneliti lakukan adalah metode kuantitatif, dengan menggunakan variabel NPF, FDR dan BOPO melalui Uji Asumsi Klasik, Regresi Linear Berganda, Uji t, Uji F, dan Uji R2. Data yang diambil adalah data sekunder dari laporan keuangan PT. Bank Syariah Mandiri yang di publikasikan oleh www.banksyariahmandiri.co.id untuk menguji kevalidtan data. Hasil Penelitian menunjukan bahwa: 1) NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA dengan nilai signifikan 0.0048 < 0.05 dan nilai koefisien -0.1156, yang artinya setiap NPF naik 1% maka dapat menurunkan ROA sebesar -11. 56%. 2) FDR tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dengan nilai signifikan 0.1054 > 0.05 dan nilai koefisien 0.0123, yang artinya setiap FDR naik 1% maka dapat menaikan ROA sebesar 1.23%. 3) BOPO berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA dengan nilai signifikan 0.0000 < 0.05 dan nilai koefisien -0.0661, yang artinya setiap BOPO naik 1% maka dapat menurunkan ROA sebesar -6.6061%. 4) NPF, FDR dan BOPO secara Simultan berpengaruh terhadap ROA dengan nilai singnifikan 0.000000 < 0.05 dengan nilai F-Statistik sebesar 185.8871. Variabel NPF, FDR dan BOPO memiliki proporsi pengaruh terhadap ROA sebesar 96.68% sedangkan sisanya 3.32% di pengaruhi oleh variabel lain yang tidak ada dalam model regresi.