Abstract:
Masalah pokok dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan yang signifikan antara efikasi diri siswa kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu dengan prestasi belajar di SMAN 10 Sijunjung. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang signifikan antara efikasi diri siswa kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu dengan prestasi belajar di SMAN 10 Sijunjung
Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Tujuannya untuk melihat hubungan satu variabel terhadap variabel lain. Variabel yang dimaksud adalah efikasi diri siswa kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu dan prestasi belajar di SMAN 10 Sijunjung. Populasi penelitian terdiri dari tiga puluh satu orang siswa. Pengumpulan sampel diambil dengan teknik Total Sampling. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, digunakan skala yang diberikan kepada tiga puluh satu orang siswa-siswi kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu di SMAN 10 Sijunjung.
Pengolahan data tentang hubungan antara efikasi diri siswa kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu dengan prestasi belajar, hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa rhitung lebih kecil dari rtabel yaitu 0,030<0,456, berarti hipotesa alternatif (Ha) ditolak dan hipotesa nihil (Ho) diterima. Hal ini juga menunjukkan bahwa korelasinya bersifat sangat lemah atau dianggap tidak ada hubungan yang signifikan antara self efficacy siswa kelas X yang berasal dari ekonomi kurang mampu dengan prestasi belajar di SMAN 10 Sijunjung.