Abstract:
Keluarga Berencana merupakan suatu upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal melahirkan untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas (Kemkes RI. 2014; 7). Keluarga Berencana memiliki peranan dalam menurunkan resiko kematian ibu melalui pencegahan kehamilan, menunda kehamilan atau membatasi kehamilan. Keluarga Berencana merupakan upaya untuk menghindari empat resiko, yakni terlalu muda, terlalu rapat, terlalu banyak dan terlalu tua saat melahirkan. Dalam satu keluarga tidak dianjurkan memiliki dua anak balita, karena itu pasangan muda yang melahirkan disarankan menggunakan kontrasepsi jangka panjang. Kontrasepsi adalah sebuah obat atau alat untuk mencegah terjadinya kehamilan. (jurnal kesehatan Andalas,2016; 5(1)). KB merupakan program pemeritah yang membantu menyeimbangkan antara jumlah dan kebutuhan penduduk. Perencanaan jumlah keluarga dengan pembatasan yang bisa dilakukan dengan penggunaan alat kontrasepsi.(Irianto,Koes,2014;7)
.