Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif problem based learning dengan metode probing prompting terhadap kemampuan penalaran matematis siswa kelas VII SMP negeri 1 sungai tarab

Abstract

Putri Mailany, NIM. 15300500047 Judul Skripsi “PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF PROBLEM BASED LEARNING DENGAN METODE PROBING PROMPTING TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SUNGAI TARAB”, Jurusan Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Batusangkar 2020. Pokok permasalahan penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP memiliki kemampuan penalaran matematis sangat rendah. Rendahnya kemampuan penalaran matematis siswa disebabkan karena siswa tidak terbiasa dalam menyelidiki dan menyelesaikan masalah yang diberikan oleh guru. Siswa hanya cenderung menerima apa yang diberikan oleh guru. Tidak ada siswa yang mempunyai inisiatif untuk bertanya, padahal siswa belum mengerti tentang pelajaran yang dijelaskan dan ketika guru memberikan soal kepada siswa dengan langkah yang sama namun soalnya berbeda, siswa tidak dapat mengajukan, melakukan manipulasi, memberikan alasan atau bukti serta memeriksa kesahihan terhadap soal yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah kemampuan penalaran matematis siswa dengan penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning dengan Metode Probing Prompting lebih baik dari penggunaan pembelajaran konvensional kelas VII SMP N 1 Sungai Tarab. Jenis penelitian yang peneliti gunakan adalah jenis penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan rancangan Rondomized Control Group Only Design. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini semua siswa kelas VII SMP N 1 Sungai Tarab tahun ajaran 2019/2020 yang terdiri dari empat kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling. Sampel yang terambil sebagai kelas ekseperimen adalah kelas VII A dan yang menjadi kelas kontrol kelas VII B. Data kemampuan penalaran matematis siswa diperoleh dari hasil pemberian tes berupa soal kemampuan penalaran yang diberikan di akhir pembelajaran. Teknik analisis data yang peneliti gunakan adalah menggunakan uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan penalaran matematis siswa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dengan metode Probing Prompting lebih baik daripada kemampuan penalaran matematis siswa menggunakan pembelajaran konvensional.