Publikasi IAIN Batusangkar

Penyelesaian sengketa gadai menurut hukum islam dinagari simpuruik kecamatan sungai tarab kabupaten tanah datar

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author NANDA ADI PUTRA
dc.date.accessioned 2022-09-14T01:52:30Z
dc.date.available 2022-09-14T01:52:30Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2022-08-22
dc.identifier.isbn NIM:15301300036
dc.identifier.isbn
dc.identifier.issn
dc.identifier.other 02.22201110
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri https://ecampus.iainbatusangkar.ac.id/h/batusangkar/BV6HwmtXoODafnS1RGRc2lIzC8iHLoK.pdf
dc.description.abstract i ABSTRAK Nanda Adi Putra, NIM 15301300036. Judul skripsi: “Penyelesaian Sengketa Gadai Menurut Hukum Islam di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar”. Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar. Dalam Islam gadai telah diatur mulai dari syarat dan rukunnya, tata cara, hak dan kewajiban para pihak yang bergadai, hingga hukum pemanfaatan barang gadai. Di Minangkabau, objek gadai yang paling sering dipakai adalah tanah pertanian seperti ladang atau sawah. Di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab, didapatkan permasalahan yaitunya terjadinya pagang gadai yang dimana gadai tersebut melibatkan beberapa pihak sehingga terjadinya gadai berantai, solusinya peneliti melakukan penyelesaian sengketa gadai menurut hukum Islam di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk sengketa dan penyelesaian pegang gadai di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bentuk sengketa pagang gadai yang terjadi di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar serta penyelesaian sengketa dari pagang gadai menurut Islam. Dengan adanya peyelesaian sengketa pagang gadai menurut hukum Islam di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar tersebut dapat menjadi solusi pemecahan masalah gadai yang ada di Nagari Simpuruik tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Penelitian dilakukan dengan cara wawancara dengan pihak penggadai, tokoh adat dan tokoh agama yang ada di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar. Teknik pengumpulan data dengan melakukan obeservasi, wawancara, dan dokumentasi. Tekhnik analisis data menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif sedangkan tekhnik menjamin keabsahan data mengunakan tekhnik trianggulasi data. Hasil dari penelitian ini dijelaskan bahwa bentuk sengketa pagang gadai di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar yaitu terjadinya sengketa terhadap pagang gadai berantai. Sengketa pagang gadai berantai yang terjadi antara pengadai pertama dengan pengadai kedua dan ketiga. Penggadai pertama mengadaikan sawah sebesar 25 mas kepada penggadai ke dua, kemudian penggadai kedua menggadaikan sawah itu kepada penggadai ketiga sebesar 45 mas tanpa sepengatuhan pengadai pertama. Ketika penggadai pertama mau menebusi ternyata sawah sudah digadaikan oleh pengadai kedua kepada pengadai ketiga. Sehingga hal ini menimbulkan pesengketaaan diantara pihakpihak. Penyelesaian sengketa pagang gadai di Nagari Simpuruik Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar yaitu dengan menggunakan metode barundiang/mediasi, serta arbitrase/ perjanjian tertulis. Cara musyawarah dilakukan oleh niniak mamak masing-masing pihak selanjutnya musyawarah Kepala Jorong masing-masing serta Wali Nagari masing-ma
dc.format Computer File
dc.language Indonesia
dc.publisher UIN Mahmud Yunus Batusangkar
dc.subject Hukum islam
dc.subject.ddc 2X4
dc.subject.ddc 2X4
dc.title Penyelesaian sengketa gadai menurut hukum islam dinagari simpuruik kecamatan sungai tarab kabupaten tanah datar
dc.type Skripsi


Files in this item

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku