Abstract:
Masalah pokok dalam penelitian ini adalah bagaimana terjadinya perselingkuhan dan efek perselingkuhan terhadap kehidupan berkeluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek perselingkuhan terhadap kehidupan berkeluarga di Jorong Kubu Nan V. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, yaitu mengungkapkan fenomena dengan cara mengumpulkan data di lapangan sesuai dengan apa adanya dan menghasilkan data berupa kata-kata tertulis. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, dimana yang menjadi sumber data primer adalah korban, anak dan orang tua.
Berdasarkan hasil penelitian tentang Efek perselingkuhan terhadap kehidupan berkeluarga di Jorong Kubu Nan V tidak terlepas dari dampak psikologisnya yaitu rasa marah, rasa kesal, dendam, rasa sedih, dan sakit hati yang mereka rasakan terhadap perselingkuhan yang dilakukan oleh salah seorang anggota keluarganya serta mereka mersa dikhianati dan dipermalukan oleh pasanganya dan anak juga akan merasakan kebimbangan dalam hatinya sebab diantara rasa mara, benci dan kesal meraka juga menyimpan rasa sedih terhadap orang tuanya dan terhadap ekonomi seperti menjadi tulang punggung untuk pemenuhan kebutuhan anak-anaknya kerena beliau tidak mau kebutuhan untuk anak-anaknya jadi terbentur akibat permasalahannya dengan pasangan masing-masing dan terhadap anak juga memiliki dampak yang luar biasa karena anak akan mengorbankan dirinya demi meringankan beban orang tuanya serta sosialnya seperti hubungan mereka yang punya permasalahan keluarga dengan tetangga mereka sangat baik karena antara keluarga dan tetangga saling memberikan dukungan satu sama lain. Berbeda dengan yang dialami oleh sang anak mereka akan merasa malu dan akan banyak mengurung diri dirumah karena mereka selalu berfikir kalau semua orang akan membicarakan yang tidak-tidak kepada orang tuanya.