Abstract:
pre-experimental design dengan tipe one group pretest-posttest design yaitu mengukur Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh layanan informasi terhadap pemahaman status identitas siswa di kelas VIII SMPN 02 X Koto. Hasil penelitian ini diperoleh dengan cara melakukan uji statistik (uji t).
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Jenis desain yang digunakan adalah status identitas siswa kelompok eksperimen dengan menggunakan instrumen yang sama pada pengukuran pretest dan posttest. Instrumen yang digunakan adalah angket. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII di SMPN 02 X Koto yang berjumlah 106 orang siswa, dalam penelitian ini penulis mengambil sampel menggunakan teknik purposive sampling, yaitu pengambilan sampel dengan pertimbangan, yakni tingkatan status identitas siswa sehingga yang menjadi sampel penelitian yaitu kelas VIII.5 yang berjumlah 20 orang siswa.
Berdasarkan pada tabel hasil analisis data diketahui bahwa adanya peningkatan skor status identitas siswa setelah diberikan layanan informasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa to (t hitung) lebih besar dari tt (t tabel) pada taraf signifikan 1% dengan hasil 5,12 > 3,14 yang berarti hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima, hasil penelitian menunjukan bahwa layanan informasi berpengaruh signifikan terhadap peningkatan pemahaman status identitas siswa di kelas VIII SMPN 02 X Koto.
