Abstract:
Pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah apakah melalui pelaksanaan Kegiatan Halaqah ini dapat membentuk karakter kerja keras dan mandiri santri di Pondok Pesantern Darussalam di Kabupaten Dharmasraya. Sedangkan tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimana cara membentuk karakter kerja keras dan mandiri santri dalam pelaksanaan Kegiatan Halaqah yang diadakan di Pondok Pesantren Darussalam yang berada di Kabupaten Dharmasraya tersebut. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian yang penulis laksanakan adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif dengan cara mengamati proses pelaksanaan Kegiatan Halaqah yang dijalani oleh santri di Pondok Pesantren Darussalam Kabupaten Dharmasraya. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan wawancara serta dokumentasi. Untuk pengelolahan dan analisis data penulis menggunakan data reduction, data display ( penyajian data ), Conclusion Drawing atau verivacation ( penarikan kesimpulan dan verivikasi ). Berdasarkan hasil penelitian jumlah persentase observasi ustad/ustadzah serta santri Pondok Pesantren Darussalam Kabupaten Dharmasraya maka dapat disimpulkan sebagai berikut: Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan maka dapat disimpulkan bahwasanya pelaksanaan kegiatan halaqah ini merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang diadakan di Pondok Pesantren Darussalam Kabupaten Dharmasraya ini, yang mana pelaksanaan kegiatan halaqah juga merupakan kegiatan yang mendukung proses belajar mengajar santri karena didalam pelaksanaan kegiatan halaqah itu mempelajari ilmu-ilmu pengetahuan yang menyangkut dengan keagamaan dan pelaksanaan kegiatan halaqah dilakukan setiap malamnya setelah selesai melakukan shalat magrib berjamaah dimesjid dan berakhir pada pukul jam 09.00 Wib. Pelaksanaan kegiatan halaqah ini rutin dilakukan setiap malamnya dan setiap malam itu juga bergantian mata pelajaran yang akan dipelajari didalam pelaksanan kegiatan halaqah ini sesuai ketentuan jadwal yang telah disepakati antara sesama pembina pelaksanaan kegiatan halaqah. Di samping itu, pelaksanaan kegiatan halaqah juga merupakan kegiatan yang mampu membentuk karakter-karakter yang baik terhadap santrinya karena didalam pelaksanaan kegiatan halaqah ini bukan hanya memberikan pembinaan terhadap kecerdasan intelektualnya saja akan tetapi juga mampu memberikan pembinaan terhadap emosionalnya santri itu sendiri salah satunya mampu membentuk karakter kerja keras dan mandiri santri itu sendiri.
