Abstract:
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan siswa kelas VII.2 SMPN 3 Payakumbuh dalam menulis teks Bahasa Inggris. Hal ini di duga karena strategi guru yang kurang efektif di dalam mengajar menulis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif strategi Quick write dalam mengajar menulis sehingga dapat membantu siswa meningkatkan kemampuan menulis di SMPN 3 Payakumbuh .
Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperiment dengan desain One Group Pretest Postest Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas 7 di SMPN 3 Payakumbuh tahun pelajaran 2015/2016. Objek penelitian ini adalah kelas VII 2. Peneliti memilih kelas VII 2 sebagai kelas eksperimen karena masalah yang di temukan dari siswa di kelas tersebut.Pada penelitian ini, peneliti sebagai guru yang mengajarkan strategi Quick Writing di dalam kelas. Instrumen yang di gunakan adalah dengan memberikan writing test dalam bentuk pre-test & post-test untukmelihat hasil belajar siswa sebelum dan sesudah dilakukan treatment. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan content validity untuk mengukur validitas tes dan intra-rater reliability untuk mengukur reliabilitas sebuah tes. Penelitian ini terdiri dari 8 kali pertemuan. Sebelum dilakukan treatment, kelas eksperimen diberikan pre-test untuk melihat kemampuan siswa dalam menulis. Dari nilai pre-test di peroleh rata rata siswa dari kelas eksperimen 69,98. Kemudian dilakukan treatment bagi kelas eksperimen sebanyak 8 kali. Setelah itu, kelas eksperimen di berikan Post-test. Dari nilai post-test di peroleh rata rata siswa 80,63.
Berdasarkan Peningkatan nilai rata rata siswa kelas eksperimen dalam pre-test post-test, menunjukan bahwa nilai dari t-test lebih tinggi dari pada t-table pada taraf signifikansi 5% (6,123>2,01).Dengan demikian disimpukan bahwa Ha diterima. Ini menunjukan bahwa strategi Quick Write efektif dalam meningkatkan kemampuan menulis siswa.
.