Publikasi IAIN Batusangkar

Diskon Murabahah di BMT Al-Ishlah Ampalu dalam Prespektif Fiqh Muamalah

Perlihatkan publikasi sederhana

dc.contributor.author EFI JANI FIARNI
dc.date.accessioned 2020-11-30T03:19:55Z
dc.date.available 2020-11-30T03:19:55Z
dc.date.copyright
dc.date.issued 2016-05-13
dc.identifier.isbn 14202203
dc.identifier.isbn 14202203
dc.identifier.issn 14202203
dc.identifier.other 02.2160056
dc.identifier.uri
dc.identifier.uri http://repo.iainbatusangkar.ac.id/xmlui/handle/123456789/17659
dc.description.abstract DISKONMURÂBAHAHDI BMT AL-ISHLAH AMPALU DALAM PRESPEKTIF FIQH MUAMALAH Dalam skripsi ini yang menjadi fokus masalah adalah bagaimana pemberian diskonmurâbahah di BMT Al-Ishlah Ampalu dalam Prespektif fiqh muamalah. Adapun sub fokus dari masalah yang peneliti kemukakan adalah 1. Bagaimana pelaksanaan pembiayaan murâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu. 2. Bagaimana pemberian diskon dalam akad jual beli murâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu dalam prespektif fiqh muamalah. 3. Bagaimana Pemberian diskon pelunasan utang dalam akad murâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pembiayaan murâbahah di BMT Al-Ishlah Ampalu, untuk mengetahui bagaimana pemberian diskon dalam akad jual beli murâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu dalam prespektif fiqh muamalahserta untuk mengetahui bagaimana pemberian diskon pelunasan utang dalam akad murâbahah di BMT Al-Ishlah Ampalu apakah sudah sesuai dengan prespektif fiqh muamalah. Jenis penelitian ini adalah field research yaitu penelitian lapangan bersifat deskripifkualitatif, dimana penulis akan menggambarkan realita pemberian diskonmurâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu dalam prespektif fiqh muamalah. Teknik pengolaan data secara deskriptifkualitatif yaitu menghimpun data yang berhubungan dengan masalah, kemudian membaca dan menelaah, selanjutnya menganalisis data-data yang diperlukan dengan berbagai landasan teori dan terakhir menarik kesimpulan. Dari hasil penelitian yang penulis lakukan dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pembiayaan murâbahahdi BMT Al-Ishlah Ampalu ini masih memiliki kekurangan karena jual beli antara BMT dengan supplier tidak ada perjanjian secara tertulis sehingga berakibat tidak adanya bukti tertulis yang akan diberitahukan kepada nasabah mengenai harga komoditi murâbahah. Sedangkan jual beli dengan menggunakan akad wakalah yaitu pihak BMT mewakilkan kepada nasabah masih banyak nasabah yang tidak mengembalikan kwitansi pembelian komoditi murâbahah kepada BMT, sehingga dapat berakibat nasabah bisa saja melakukan penyimpangan terhadap uang yang diberikan oleh BMT kepada nasabah. Dalam pemberiandiskon pada saat akad jual beli murâbahah belum sesuai dengan fiqh muamalah dan fatwa DSN-MUI yaitu dalam penentuan harga seharusnya BMT bersifat terbuka terhadap nasabah, namun di BMT Al-Ishlah Ampalu diskon dari supplier tersebut dijadikan fee untuk BMT. Kemudian mengenai pemberian diskon pelunasan utang dalam akad murâbahah di BMT Al-Ishlah Ampalu ini sudah sesuai dengan Fiqh muamalah dan juga peraturan fatwa DSN-MUI tentang potongan pelunasan murâbahahyaitu BMT memberikan potongan kepada nasabah yang melunasi pembayarannya sebelum jatuh tempo dan pemberian diskon tersebut juga tidak diperjanjikan diawal akad
dc.format Computer File
dc.language Indonesia
dc.publisher IAIN Batusangkar
dc.source https://ecampus.iainbatusangkar.ac.id:443/batusangkar/AmbilLampiran?ref=40299&jurusan=&jenis=Item&usingId=false&download=false&clazz=ais.database.model.file.LampiranLain
dc.subject Bank Islam
dc.subject.ddc 2X4.27
dc.subject.ddc 2X4.27
dc.title Diskon Murabahah di BMT Al-Ishlah Ampalu dalam Prespektif Fiqh Muamalah
dc.type Skripsi


Files in this item

Publikasi ini ada di koleksi berikut

Perlihatkan publikasi sederhana

Cari Publikasi


Advanced Search

Lihat

Akunku