Abstract:
Aizah Nurulnia, NIM 1830305001. Judul Skripsi: “Pemberdayaan Kader Posyandu Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ibu dan Anak di Jorong Sungai Galugu Nagari Bidar Alam Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan (Pemberdayaan Bidang Kesehatan)”Jurusan Pengembagan Masyarakat Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar. Pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah faktor- faktor penunjang dan penghambat usaha kader posyandu dalam meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak di Jorong Sungai Galugu Nagari Bidar Alam Kecamatan Sangir Jujuan Kabupaten Solok Selatan. Tujuan pembahasan ini untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi kader posyandu dalam mensejahterakan ibu dan anak di Jorong Sungai Galugu Nagari Bidar Alam. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah jenis penelitian lapangan (Field Research) dengan metode kualitatif, untuk mendapatkan data-data dan permasalahan yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah melalaui observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer dan skunder. Sedangkan teknik analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan, dan untuk mengecek keabsahaan data maka penulis menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Dari penelitian yang penulis lakukan di posyandu jorong Sungai Galugu Nagari Bidar Alam penulis memperoleh hasil bahwa ada faktor penunjang dan faktor penghambat usaha kader posyandu Jorong Sungai Galugu dalam meningkatkan kesejahteraan Ibu dan Anak dilihat dari hasil wawancara dari beberapa responden. Faktor penunjang dari pelaksanaan posyandu yaitu ada sarana dan prasarana perlengkapan keperluan posyandu diantaranya timbangan bayi, timbangan duduk, pengukur tinggi badan, meja, kursi. Dan ada juga bantuan berupa uang dari pemerintahan Wali Nagari untuk pembuatan makanan tambahan, bahkan juga ada pelatihan-pelatihan untuk kader posyandu, serta satu orang tenaga medis yang membantu kelancaran pelaksanaan posyandu, kemudian juga ada pemberian makanan tambahan, pemberian vitamin A setiap enam bulan sekali. Adapun faktor penghambat usaha kader posyandu di Jorong Sungai Galugu yaitu dilihat dari masih banyak sasaran posyandu yang tidak membawa anaknya datang ke posyandu, perlengkapan posyandu yang kurang memadai. Kemudian kendala pada tenaga medis pada saat posyandu bidannya yang tidak bisa hadir, sedangkan kendala yang dialami oleh sasaran posyandu yaitu faktor pekerjaan mereka yang tidak bisa ditinggalkan, rumah yang jauh dari lokasi pelaksanaan posyandu, informasi yang tidak sampai kepada sasaran posyandu, serta kurangnya pelayanan kader kepada sasaran posyandu.
