Abstract:
Pengaruh Biaya Promosi Terhadap Peningkatan Jumlah Nasabah pada PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi.
Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini adalah seberapa besar pengaruh biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah pada PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur seberapa besar pengaruh biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi.
Dalam pembahasan skripsi ini penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kuantitatif, dengan sampel keseluruhan populasi yaitu seluruh jumlah nasabah produk funding (tabungan, deposito, giro) dari tahun 2010-2014 pada Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi sebanyak 5.861 orang. Dengan data penulis dapatkan melalui dokumentasi yang berupa laporan biaya promosi dan laporan data jumlah nasabah funding PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi. Kemudian penulis mengolah data dengan rumus statistik sedangkan analisis yang digunakan adalah analisis korelasi, koefisien determinan, analisis regresi linear sederhana, dan uji T.Test.
Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan pada PT.Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi Hasil penelitian ini adalah, Pertama bagaimana pengaruh biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah funding dari perhitungan koefisien korelasi linear sederhana dapat diperoleh hasil r sebesar 0,969, karena hasil dari koefisien korelasi yang didapat berkisar antara 0,80-1.000. Kemudian dengan menggunakan model analisis regresi linear sederhana diperoleh persamaan Y= 124,2 + 0,0000010480 X yang artinya apabila terdapat penambahan biaya promosi sebanyak Rp.1.000.000 maka akan meningkatkan jumlah nasabah produk funding PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi sebanyak 1 orang nasabah, namun pada saat biaya promosi rendah pada PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi, maka jumlah nasabah yang didapatkan tetap sebesar 124,2. Sedangkan dengan mengunakan uji T-test diperoleh nilai thitung untuk variabel biaya promosi adalah sebesar 6.815 nilai kritis menurut tabel dengan dk = n-2 = 5-2 = 3, maka diperoleh ttabel = 3.182 di dalam pengujian digunakan tingkat kesalahan sebesar 0,05, karena nilai thitung = 6.815 > 3.182, sehingga keputusannya adalah H0 ditolak dan Ha diterima yang menunjukan bahwa biaya promosi berpengaruh signifikan terhadap jumlah nasabah PT. Bank Muamalat Indonesia Kantor Cabang Pembantu Bukittinggi. Kedua, besar pengaruh biaya promosi terhadap peningkatan jumlah nasabah produk funding dari perhitungan koefisien determinasi sebesar 93 % yang artinya biaya promosi mempengaruhi peningkatan jumlah nasabah sebesar 93 % dan sisanya 7 % dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
