Abstract:
Pokok permasalahan dalam Skripsi ini adalah BUMNag di Nagari Sungayang sudah terbentuk dan dana awal dari Pemerintahan Pusat sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah) pada tahun 2017, dana tersebut sudah disetor ke-rekening pengurus BUMNag, tetapi pemerintah Nagari Sungayang dan pengurus BUMNag belum memastikan bagaimana sistem dari BUMDes atau BUMNag tersebut. Oleh karena itu bagaimana rencana strategis Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) berbasis syariah pada Nagari Sungayang. Tujuan pembahasan ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi SO (Strengths dan Opportunities), strategi WO (Weaknesses dan Opportunities), strategi ST (Strengths dan Threats) dan strategi WT (Weaknesses dan Threats) BUMNag Nagari Sungayang. Jenis penelitian yang penulis gunakan adalah penelitian lapangan (field research) untuk mendapatkan data-data dari permasalahan yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan adalah melalui wawancara dan dokumentasi. Metode yang penulis gunakan adalah metode deskriptif kualitatif, kemudian diuraikan serta melakukan klasifikasi terhadap aspek masalah tertentu dan memaparkan melalui kalimat yang efektif. Dari penelitian yang penulis lakukan dapat disimpulkan bahwa Strategi untuk SO (Strengths dan Opportunities) BUMNag Rangkiang Maimbau Nagari Sungayang berbasis Syariah yaitu pertama BUMNag membuat program yang tepat supaya masyarakat suka bertransaksi sesuai denga syariat Islam, kedua pengelolaan dana dari anak Nagari secara efektif dan efisien, ketiga pengelolaan asset Nagari dengan baik dan sesuai syariah, dan keempat pengelolaan usaha sesuai prinsip syariah. Strategi untuk WO (Weaknesses dan Opportunities) BUMNag Rangkiang Maimbau Nagari Sungayang berbasis Syariah yaitu pertama BUMNag perlu melakukan pelatihan dan sosialiasi tentang bermuamalah secara syariat Islam untuk pengurus, kedua perencanaan penambahan sarana dan prasana BUMNag Rangkiang Maimbau, ketiga perhimpunan dana dari masyarakat dan anak nagari, dan keempat adanya transaparansi dalam pengelolaan yang dilakukan oleh BUMNag Rangkiang Maimbau. Strategi untuk ST (Strengths dan Threats) BUMNag Rangkiang Maimbau Nagari Sungayang berbasis Syariah yaitu: pertama BUMNag harus memberikan pelayanan yang optimal dalam usahanya, kedua memberikan pendidikan atau penyuluhan kepada masyarakat tentang bermuamalah secara syariah, dan ketiga sosialisasi BUMNag Rangkiang Maimbau kepada masyarakat. Strategi untuk WT (Weaknesses dan Threats) BUMNag Rangkiang Maimbau Nagari Sungayang berbasis Syariah yaitu: pertama perekrutan karyawan oleh BUMNag yang kompeten dalam usahanya, dan kedua pemakaian teknologi dan informasi dalam menjalankan usaha BUMNag Rangkiang Maimbau.